MENGENAL
MUSIK DAN SEGALA MANFAATNYA
oleh : Nazhrotun Nadhiroh
ABSTRAK
Musik
adalah seni yang melukiskan tentang keindahan yang disajikan dalam bentuk
suara.dan tanpa kita sadari suara-suara ini memiliki peran dalam membentuk
pribadi kita. Sepertihalnya musik mampu mengendalikan emosi dan perasaan
seseorang. para ilmuan telahmeneliti bahwa sebagian musik dapat meningkatkan
kemampuan intelektual dan emosional kita, bahkan musik juga bisa digunakan
sebagai media pengobatan terapi. Namun, musik jugamemiliki dampak yang negatif. yang sebaiknya kita lakukan yaitu memaksimalkan
dampak positif musik terhadap psikologi kita daripada dampak
negatifnya.
Kata
Kunci:
musik,psikologi,mental,kognitif,emosi,intelektual,kecerdasan,kreatif,seni,terapi.
A.
Pendahuluan
Musik dikenal
sejak kehadiran manusia modern Homo
sapien yakni
sekitar 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu. Tiada siapa tahu bila manusia
mula mengenal seni dan musik. Dari penemuan arkeologi pada
lokasi-lokasi seperti pada benua Afrika sekitar
180.000 tahun hingga 100.000 tahun dahulu telah menunjukkan perubahan evolusi dari
pemikiran otak manusia.
Dengan otak manusia yang lebih pintar dari hewan, mereka membuat pemburuan yang
lebih terancang sehingga bisa memburu hewan yang besar. Dengan kemampuan otak
ini, mereka bisa berpikir lebih jauh hingga di luar nalar dan mencapai imajinasi dan
spiritual. Bahasa untuk
berkomunikasi telah terbentuk di antara mereka. Dari bahasa dan ucapan
sederhana untuk tanda bahaya dan memberikan nama-nama hewan, perlahan-lahan
beberapa kosa kata muncul untuk menamakan benda dan nama panggilan untuk
sesorang.
Dalam kehidupan
yang berpindah-pindah, mereka mungkin mendapat inspirasi untuk mengambil tulang kaki
kering hewan buruan yang menjadi makanan mereka kemudian meniupnya dan
mengeluarkan bunyi. Ada juga yang
mendapat inspirasi ketika memperhatikan alam dengan meniup
rongga kayu atau bambu yang
mengeluarkan bunyi. Kayu dibentuk lubang tiup dan menjadi suling purba.
Manusia
menyatakan perasaan takut mereka dan gembira menggunakan suara-suara.
Bermain-main dengan suara mereka menjadi lagu, hymne atau syair nyanyian kecil
yang diinspirasikan oleh kicauan burung. Kayu-kayu dan batuan keras dipukul
untuk mengeluarkan bunyi dan irama yang mengasyikkan. Mungkin secara tidak
sengaja mereka telah mengetuk batang pohon yang berongga di dalamnya dengan
batang kayu yang mengeluarkan bunyi kuat. Kulit binatang yang mereka gunakan
sebagai pakaian diletakkan pula untuk menutup rongga kayu tersebut besar menjadi gendang.
B.
Kajian Pustaka
Pengertian musik menurut Banoe
(2003: 288), musik yang berasal dari kata muse yaitu salah
satu dewa dalam mitologi Yunani kuno bagi cabang seni dan ilmu; dewa seni dan
ilmu pengetahuan. Selain itu, beliau juga berpendapat bahwa musik merupakan
cabang seni yang membahas dan menetapkan berbagai suara kedalam pola-pola yang
dapat dimengerti dan dipahami oleh manusia.
Pengertian music menurut
Jamalus (1988: 1), musik adalah suatu hasil karya seni berupa
bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi yang mengungkapkan pikiran dan perasaan
penciptanya melalui unsur-unsur pokok music yaitu irama, melodi, harmoni, dan
bentuk atau struktur lagu serta ekspresi sebagai suatu kesatuan.
Pengertian music menurut Sylado
(1983: 12) mengatakan, bahwa musik adalah waktu yang
memang untuk didengar. Musik merupakan wujud waktu yang hidup, yang merupakan
kumpulan ilusi dan alunan suara. Alunan musik yang berisi rangkaian nada yang
berjiwa akan mampu menggerakkan hati para pendengarnya.
Dari pendapat
tersebut, dapat dikatakan bahwa pengertian musik adalah segala sesuatu yang ada hubungan dengan
bunyi dan memiliki unsur-unsur irama, melodi dan harmoni yang mewujudkan
sesuatu yang indah dan dapat dinikmati melalui indra pendengar.
Dari pengertian
musik menurut para ahli dapat ditarik kesimpulan bahwa musik merupakan seni
yang timbul dari perasaan atau pikiran manusia sebagai pengungkapan ekspresi
diri, yang diolah dalam suatu nada-nada atau suara-suara yang harmonis. Jika
musik diartikan sebagai ungkapan sederhana dari suasana hati jiwa atau respon
harafiah terhadap peristiwa dari diri pribadi komponis, diperlukan informasi
ataupun referensi yang cukup agar kita dapat menarik hubungan langsung antara
kehidupan dengan karyanya.
Pengelompokan secara aliran atau gaya
Secara umum, musik dikelompokkan menurut
kegunaannya, yang dapat dikelompokkan dalam tiga ranah besar, yaitu Musik Seni,
Musik Populer, dan Musik Tradisional.
Musik seni (art Music)
Musik Seni atau sering disebut juga Musik
Serius dan musik-musik sejenis (musik avant garde, kontemporer)adalah sebuah
istilah pengelompokan jenis musik yang mengacu pada teori bentuk musik Klasik
Eropa atau jenis-jenis musik etnik lainnya yang di serap atau diambil sebagai
dasar komposisinya. Berbeda dengan musik Populer atau musik masa, musik jenis
ini biasanya tidak lekang dimakan waktu, sehingga bertahan berabad-abad
lamanya. Tokoh-tokoh komponis Indonesia yang menciptakan jenis musik seperti
ini antara lain: Amir Pasaribu, Tri Suci Kamal, Slamet Abdul Syukur, Rahayu
Supanggah, Otto Sidharta, Tony Prabowo, Michael Asmara, I Wayan Sadre, Iwan
Gunawan, Dody Satya E. Gustdiman dan sebagainya
Musik populer
Musik populer merupakan jenis-jenis musik yang
saat ini digemari oleh masyarakat awam.Musik jenis ini merupakan musik yang
sesuai dengan keadaan zaman saat ini, sehingga sesuai di telinga kebanyakan
orang.Genre musik ini dapat ditemui di hampir seluruh belahan dunia oleh karena
sifat musiknya yang hampir bisa diterima semua orang. Yang termasuk dalam jenis musik populer yakni diantaranya : Jazz, Gospel, Blues, Rhythm and
blues, Funk, Rock, Metal/hardcore, Electronic, Ska/Reggae/Dub, Hip hop / Rap /
Rapcore, Pop
Musik tradisional
Musik
tradisional adalah musik yang hidup di masyarakat secara
turun temurun, dipertahankan bukan sebagai sarana hiburan saja, melainkan ada
juga dipakai untuk pengobatan dan ada yang menjadi suatu sarana komunikasi
antara manusia dengan penciptanya, hal ini adalah menurut kepercayaan
masing-masing orang saja.Musik tradisional merupakan perbendaharaan seni lokal
di masyarakat.Musik tradisional yang ada di Indonesia, diantaranya adalah gamelan ,angklung dan sasando. selain dari
musik tradisional yang berasal dari kebudayaan lokal, juga terdapat musik
tradisional yang berasal dari pengaruh kebudayaan luar diantaranya gambang
kromong,
marawis dan keroncong.
C.
Analisis dan
Pembahasan
Musik bisa menjadi kekuatan positif bagi
kesehatan mental, menenangkan, santai danmenjadi
stimulan bagi pengembangan intelektual dan kognitif. Hal ini berlaku untuk
orangdewasa, remaja, dan anak-anak. Musik dapat mempengaruhi emosi kita,
musik dapat membuat“saluran” dalam pikiran kita, pola berpikir. Musik dapat
menyampaikan gagasan dan ideologi,secara
kuat dan emosional dalam menyampaikan cara hidup.
Beberapa manfaat musik
1.
Mengungkapkan emosi
Musik berfungsi
untuk meluapkan emosi baik oleh penulis lagu maupun para penikmat musik. Itulah
mengapa saat ini ada berbagai macam suasana dalam musik. Ada musik yang
memiliki suasana ceria, hangat, sepi, sedih, seram, menegangkan, menyayat, dan
lain-lain.
2.
Sebagai sarana hiburan
Fungsi awal
dari musik adalah sebagai media penghibur. Musik yang dimainkan secara
bersama-sama akan menghasilkan suara yang ramai dan menghibur. Saat ini banyak
sekali digelar konser musik dan selalu didatangi oleh banyak orang. Itu
merupakan pertanda bahwa orang-orang masih membutuhkan hiburan dari musik.
3.
Sebagai salah satu ritual
Di masa lalu
dan bahkan di masa kini, upacara atau ritual keagamaan selalu diisi musik.
Tujuannya adalah supaya semua orang dapat menjalaninya secara lebih khidmat.
Salah satu agama yang sering mempergunakan musik di setiap upacara adalah agama
Hindu di Bali. Disana dari upacara menyambut kelahiran, pernikahan, hari raya,
dan bahkan kematian selalu diiringi oleh musik gamelan khas Bali.
4.
Sebagai sarana bisnis
Saat ini
industri musik adalah salah satu industri kreatif yang paling menguntungkan.
Banyak orang terlibat dalam industri musik. Apalagi jika penyanyinya adalah
artis papan atas. Mungkin saat ini penjualan album musik selalu rendah karena
maraknya pembajakan. Namun industri ini tetap untung dari penjualanmerchandise,
tiket konser, dan sponsor.
5.
Untuk menenangkan jiwa
Musik juga
digunakan sebagai salah satu sarana relaksasi dan penenangan jiwa. Salah satu
yang populer adalah Kitaro dan Kenny G. Alunan musik mereka sangatlah merdu dan
menenangkan. Lagu ini cocok dimainkan saat melakukan meditasi atau beryoga.
6.
Sebagai sarana komunikasi
Di masa lalu, musik
menjadi salah satu sarana komunikasi jarak menengah. Misalnya jika suatu
upacara telah dimulai maka akan dibunyikan musik khusus untuk mengundang para
undangan dan sebagai isyarat bahwa upacara telah dimulai.
7.
Untuk menyambut tamu
Setiap event yang
cukup besar pasti punya sebuah musik yang berfungsi sebagai menyambut tamu.
Apalagi jika tamu itu adalah orang penting seperti Presiden. Musik untuk
menyambut tamu juga digunakan untuk menyambut para pemain sepakbola yang hendak
masuk ke lapangan.
8.
Untuk meningkatkan kecerdasan
Banyak sekali
penelitian yang menunjukkan bahwa bermain musik dapat meningkatkan kecerdasan
pemainnya. Bayi yang selalu mendengarkan musik klasik juga dapat meningkat
kecerdasannya.
9.
Mengiring tarian
Setiap tarian
selalu diiringi dengan musik. Musik selalu selaras dengan gerakan tarian.
Bahkan ada musik yang dapat mempengaruhi penontonnya untuk ikut menari juga.
10.
Sebagai pengiring pertunjukan
Pentas drama
dan film selalu diiringi musik yang disesuaikan dengan suasana adegannya.
Tujuannya adalah supaya menambah pengalaman penonton dalam menikmati film dan
membantu penonton untuk memahami suasana dalam adegan tersebut.
11.
Untuk melambangkan sesuatu
Tempo musik
dapat melambangkan sesuatu. Misalnya jika temponya lambat, maka itu
melambangkan kesedihan. Musik juga dapat menjadi lambang suatu negara atau
daerah. Misalnya lagu Indonesia Raya yang merupakan perlambangan dari negara
Indonesia.
12.
Sebagai pengiring kegiatan olahraga
Kegiatan
olahraga terutama senam dan jogging terasa lebih menyenangkan ketika sambil
mendengarkan musik. Musik juga dapat mengiringi gerakan dalam senam. Jika tempo
musik cepat, maka dengan sendirinya gerakan kita akan semakin cepat.
13.
Sebagai sarana pendidikan
Suatu pelajaran
akan lebih mudah dipahami jika dijadikan musik atau diiringi musik. Musik juga
dapat digunakan sebagai sarana penyampaian nasehat yang mendidik anak.
14.
Meramaikan suasana
Ketika sendiri,
menghidupkan musik akan membuat suasana menjadi lebih ramai. Sehingga kita
tidak merasa ketakutan lagi. Suasana dalam perjalanan juga akan terasa lebih
ramai jika diiringi dengan musik.
15.
Sebagai ciri khas kebudayaan setempat
Setiap negara
di dunia dan bahkan setiap daerah di Indonesia pasti memiliki sebuah musik
tradisional sebagai salah satu ciri khas kebudayaannya. Ketika orang-orang
mendengar musik tersebut, mereka pasti langsung mengingat daerah dimana musik
tersebut berasal.
D.
Simpulan dan
Saran
Musik dikenal sejak kehadiran manusia modern Homo
sapien yakni
sekitar 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu.musik merupakan seni
yang timbul dari perasaan atau pikiran manusia sebagai pengungkapan ekspresi
diri, yang diolah dalam suatu nada-nada atau suara-suara yang harmonis.Secara
umum, musik dikelompokkan menurut kegunaannya, yang dapat dikelompokkan dalam
tiga ranah besar, yaitu Musik Seni, Musik Populer, dan Musik Tradisional.Musik bisa menjadi kekuatan positif bagi kesehatan
mental, menenangkan, santai danmenjadi
stimulan bagi pengembangan intelektual dan kognitif. Musik dapat
memengaruhi emosi kita, musik dapat membuat“saluran” dalam pikiran kita. Musik dapat menyampaikan gagasan dan ideologi,secara kuat dan emosional dalam menyampaikan
cara hidup.
E.
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar